Ciri-ciri anak yang kencanduan pornografi

Awasilah anak anda jika menggunakan internet, Karena dunia maya ini sangat besar dampak negatifnya terhadap anak-anak. Dampak negatif yang sangat mengkhawatirkan adalah dampak Pornografi, Tanpa pengawasan orang tua maka anak dengan leluasa dapat mengakses web atau situs yang mengandung pornografi dan akhirnya akan berdampak pada mental anak anda.

Pakar psikologi anak Elly Risman mengatakan anak-anak sangat rentan terhadap dampak negatif pornografi, jika jalur akses pornografi dapat diakses anak secara bebas maka akan menimbulkan dampak kecanduan pornografi.

Anak bila telah kecanduan pornografi akan memiliki ciri-ciri atau gejala sebagai berikut:

• mudah haus
• sering buang air kecil
• sering berkahayal atau berimajenasi ke hal-hal yang berbau pornografi
• sulit konsentrasi,
• sering bermain “play station” dan internet dalam waktu yang lama dan janka waktunya dekat setiap hari atau dua hari sekali,
• prestasi akademik menurun.
• Sering mengucapkan kata-kata jorok yang berbau porno

Kenapa anak menjadi sasaran pemasaran pornografi? Menurut elly, itu terjadi karena anak-anak menjadi pasar masa depan, mental model pornografi, perpustakaan porno pada anak yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

“Pembuat pornografi juga menginginkan sasarannya mengalami kerusakan otak permanen,” katanya. Banyaknya kalangan anak remaja yang kecanduan pornografi, disebabkan karena sejumlah faktor. Salah satunya, karena orang tua tidak memiliki waktu yang cukup untuk anak, kurang tanggap dan gagap teknologi, serta pendidikan agama dan pengontrolannya masih kurang.

Untuk menghindarkan anak remaja kecanduan pornografi, dia menganjurkan, kepada orang tua untuk menghadirkan Allah SWT dalam dirinya. ”Anak juga harus dibantu untuk berfikir kritis, memilih, dan mengambil keputusan,” katanya.

Selain itu, orang tua juga harus mengupayakan agar anak tetap memiliki harga diri dan melatih memiliki rasa belas kasihan, demikian Elly Risman.

sumber : http://lubang-kecil.blogspot.com/2010/06/ciri-ciri-anak-yang-kencanduan.html